Rabu, 11 Februari 2009

Polisi amankan Pemilu

11.000 Personel Polisi Siap Amankan Pemilu

Palembang:
Polda Sumsel menyiapkan 11.000–12.000 personel polisi untuk pengamanan selama berlangsungnya pemilu di seluruh wilayah Sumsel.
Kepala Bidang Humas Polda Sumsel Kombes Pol A Gofur Rabu (11/2) mengatakan, belasan ribu personel ini ditujukan untuk mengamankan logistik pemilu di Sumsel mulai dari tempat percetakan yang sudah ditunjuk hingga pendistribusiannya ke tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di wilayah Sumsel.

“Kami akan mengamankan secara ketat hingga ke tingkat yang paling bawah. Untuk itu kita telah mempersiapkan semuanya jauh-jauh hari.Kami telah memberikan pembekalan kepada anggota,”ujar Gofur di Mapolda Sumsel.

Gofur menjelaskan, polisi menerapkan dua metode pengamanan, yaitu pengamanan secara keseluruhan yang melibatkan Direktorat Samapta dan Intelkam Polda.

Tak ketinggalan pengamanan berupa penegakan hukum terpadu (gakumdu) yang ditangani Direktorat Reserse Kriminal (Reskrim) bersama Panwaslu. Selain itu kepolisian juga melakukan pengamanan seluruhtahapanpemilu, mulaidari masa kampanye,masa tenang, hingga pelaksanaan pemungutan suara.

“Dengan pola pengamanan yang cukup ketat diharapkan bisa membuat pelaksanaan pemilu di daerah ini berjalan lancar. Kami siapkan 11.000–12.000 personel nantinya, ”kata Gofur. Tak lupa Polda Sumsel juga melakukan pengamanan di pintu-pintu wilayah Sumsel dan daerah perbatasan.

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Meski berdasarkan pengalaman pelaksanaan pilkada di Sumsel cukup aman,tindakan antisipatif tetap harus dilakukan. Gofur juga menambahkan, pendistribusian logistik pemilu memang perlu mendapat pengamanan yang ketat.

Sebab, dikhawatirkan pendistribusian mengalami gangguan.

Terpisah, Ketua KPUD Sumsel Anisatul Mardiah mengatakan, kesiapan Polda Sumsel yang menerjunkan belasan ribu personel untuk pengamanan pendistribusian logistik dan pelaksanaan pemilu diSumsel ini dinilainya cukup.

Bagaimanapun KPUD nantinya masih akan melihat terlebih dulu kondisi tahapan hingga pelaksanaan pemilu di Sumsel, apakah berjalan dengan kondusif atau tidak.“Jika tidak, kita akan meminta tambahan personel,lebih dari yang disiapkan, untuk menjamin berlangsung pemilu di Sumsel,”kata Anisatul. (sir)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar